Kolaborasi Internasional Adjunct Professor Prodi Farmasi UIN Jakarta mengadakan Public Lecture Introduction to Biopharmaceutics and Pharmacokinetics Bersama Prof. Gerard Lee dari University of San Carlos
Berita Fikes Online – Program Studi Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta telah melaksanakan Kuliah Umum dengan narasumber Prof. Gerard Lee L. See, Ph.D., professor di School of Health Care Professions, University of San Carlos, Filipina dengan keahlian dalam bidang Pengembangan Obat, Penghantaran Obat (Drug Delivery), Farmakokinetik, dan Nanoteknologi. Pada kuliah umum ini Prof. Gerard memberikan materi terkait dengan "Introduction to Biopharmaceutics and Pharmacokinetics".

Acara diawali dengan sambutan dari Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan, Prof. Dr. apt. Zilhadia M.Si., yang menekankan pentingnya seorang farmasi untuk memahami secara mendalam terkait dengan biofarmasetika. Kuliah ini dihadiri oleh dosen dan mahasiswa program studi farmasi semester 3, 5 dan 7.
Dalam kuliahnya, Prof. Gerard menjelaskan terkait dengan biofarmasetika dan farmakokinetik. Beliau menekankan dua pilar utama farmakologi yaitu :
- Farmakokinetik yang berkaitan dengan apa yang tubuh lakukan terhadap obat melalui proses Absorpsi (penyerapan), Distribusi (penyebaran), Metabolisme (perubahan kimia), hingga Eliminasi (pengeluaran)
- Farmakodinamik berkaitan dengan apa yang dilakukan obat terhadap tubuh (respon)
Beliau secara rinci menguraikan bahwa dosis obat yang tepat harus selalu berada dalam jendela terapeutik, yaitu berada di atas Minimum Effective Concentration (MEC) untuk memberikan efek, namun harus di bawah Minimum Toxic Concentration (MTC) untuk menghindari efek toksik. Aspek penting lainnya yang disorot adalah mengenai perlunya Pemantauan Terepeutik Obat (TDM) yang didukung oleh model matematika farmakokinetik, serta pemilihan rute pemberian obat yang tepat, misalnya pemberian obat secara parenteral yang bertujuan menghindari first-pass metabolism di hati. Pada sesi diskusi yang dimoderatori oleh apt. Ofa Suzanti Betha M.Si terlihat jelas antusiasme audiens sepanjang sesi. Partisipasi aktif dalam diskusi, mencerminkan tingginya minat terhadap ilmu biofarmasetika dan farmakokinetik.
