Kunjungan Adjunct Professor Robert Philip Buckley dari McGill University ke Prodi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah
Kunjungan Adjunct Professor Robert Philip Buckley dari McGill University ke Prodi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah

Berita Fikes Online–  Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta mendapatkan kehormatan menerima kunjungan dari Adjunct Professor Robert Philip Buckley. Beliau adalah seorang akademisi terkemuka dari Fakultas Filosofi McGill University, Kanada, yang memiliki keahlian dalam metodologi fenomenologi. Kunjungan ini menjadi momen penting bagi Prodi Kesehatan Masyarakat karena memberikan kesempatan untuk memperluas wawasan dalam pendekatan penelitian, khususnya fenomenologi, yang masih jarang digunakan dalam bidang kesehatan masyarakat di Indonesia, kunjungan tersebut berlangsung pada tanggal 11 dan 13 Desember 2024.

Hari Pertama: Diskusi dan Kolaborasi dengan Dosen Prodi Kesehatan Masyarakat

Pada 11 Desember 2024, kegiatan hari pertama berlangsung dalam bentuk diskusi dan kolaborasi antara Professor Robert Philip Buckley dan para dosen Prodi Kesehatan Masyarakat. Acara yang diadakan di ruang diskusi utama ini dibuka oleh Ketua Prodi Kesehatan Masyarakat, Raihana Nadra Alkaff, PhD.  Dalam sambutannya, Raihana Nadra Alkaff, PhD menyampaikan bahwa kehadiran Professor Robert merupakan kesempatan emas bagi dosen untuk memperluas perspektif akademik dan metodologis dalam penelitian kesehatan masyarakat.

Diskusi ini berfokus pada eksplorasi penggunaan metodologi fenomenologi dalam penelitian kesehatan. Professor Robert menjelaskan bahwa fenomenologi adalah pendekatan yang bertujuan untuk memahami pengalaman manusia secara mendalam dengan mengungkap makna di balik fenomena yang dialami individu atau kelompok. Dalam pandangan beliau, fenomenologi tidak hanya terbatas pada studi filsafat tetapi juga relevan diterapkan dalam bidang kesehatan masyarakat, terutama untuk memahami isu-isu kompleks seperti pengalaman pasien, dampak sosial dari penyakit, hingga interaksi masyarakat terhadap kebijakan kesehatan.

“Pendekatan fenomenologi memungkinkan kita untuk menggali dimensi pengalaman yang sering kali terabaikan dalam penelitian kuantitatif. Hal ini penting untuk memperkaya pemahaman kita terhadap isu-isu kesehatan yang sifatnya sangat kontekstual dan personal,” ujar Professor Robert.

Para dosen yang hadir sangat antusias dalam berdiskusi. Mereka bertanya tentang bagaimana metode ini dapat diintegrasikan dalam penelitian mereka yang selama ini didominasi oleh pendekatan kuantitatif. Diskusi ini juga melahirkan ide-ide kolaborasi penelitian yang diharapkan dapat terealisasi dalam waktu dekat.

WhatsApp Image 2024-12-18 at 10.59.03

Hari Kedua: Kuliah Umum tentang Pendekatan Fenomenologi dalam Penelitian Kesehatan

Pada 13 Desember 2024, Professor Robert memberikan kuliah umum di hadapan mahasiswa Prodi Kesehatan Masyarakat yang sedang menempuh mata kuliah Metodologi Penelitian Lanjut. Kuliah ini diadakan di auditorium fakultas dan dihadiri oleh lebih dari 60  mahasiswa serta beberapa dosen.

Dalam kuliahnya, Professor Robert memaparkan secara rinci tentang dasar-dasar pendekatan fenomenologi, termasuk sejarah, prinsip-prinsip utama, dan aplikasinya dalam penelitian. Beliau juga menekankan bahwa fenomenologi menuntut peneliti untuk memiliki kepekaan mendalam terhadap pengalaman subjek penelitian.

“Fenomenologi bukan hanya sekadar metode, tetapi juga cara pandang yang mengharuskan peneliti melepaskan asumsi-asumsi awal untuk benar-benar memahami makna yang dirasakan oleh subjek penelitian. Ini adalah tantangan sekaligus keindahan dari pendekatan ini,” ungkap Professor Robert.

Dalam konteks kesehatan masyarakat, beliau memberikan contoh-contoh konkret tentang bagaimana fenomenologi dapat digunakan untuk mengeksplorasi pengalaman pasien yang hidup dengan penyakit kronis, tantangan yang dihadapi tenaga kesehatan dalam melayani masyarakat, hingga dinamika sosial dalam implementasi kebijakan kesehatan. Menurutnya, pendekatan fenomenologi dapat melengkapi metode penelitian lain untuk menghasilkan temuan yang lebih holistik.

Para mahasiswa terlihat antusias mengikuti kuliah ini. Salah satu mahasiswa, Tiara Cahayaningrum, menyatakan bahwa kuliah ini membuka pandangan baru baginya dalam memahami metodologi penelitian. “Materi yang disampaikan kemarin mengenai fenomenologi dijelaskan secara mendalam namun tetap dapat dipahami. Melalui penjelasan tersebut saya jadi memahami pentingnya memiliki pemahaman fenomenologi untuk bisa memulai melakukan penelitian. Selain itu, saya juga jadi memahami bahwa fenomenologi ini terkait erat dengan kepekaan kita dalam memahami lingkungan. Prof. Phil menjelaskannya dengan santai dan banyak membuat perumpamaan dalam kehidupan nyata sehingga materi tersampaikan dengan baik dan mudah dimengerti.,” ujar Tiara.

WhatsApp Image 2024-12-18 at 10.59.06

Menarik Perhatian Akademisi dan Mendorong Pengembangan Penelitian

Kunjungan Professor Robert Philip Buckley ini tidak hanya memberikan wawasan baru, tetapi juga memotivasi para dosen dan mahasiswa untuk lebih mendalami metodologi fenomenologi. Meski penggunaannya dalam penelitian kesehatan masyarakat masih terbatas, perspektif yang dibagikan Professor Robert menunjukkan potensi besar fenomenologi untuk memperkaya penelitian, khususnya dalam isu-isu yang memerlukan pendekatan multidimensional.

Selain itu, pengalaman Professor Robert dalam menerapkan fenomenologi di berbagai bidang, termasuk dalam penyusunan kebijakan publik, menjadi inspirasi tersendiri bagi peserta. Beliau menekankan pentingnya keterbukaan terhadap berbagai pendekatan metodologis untuk menghasilkan penelitian yang lebih bermakna dan aplikatif.

Ketua Prodi Kesehatan Masyarakat, Raihana Nadra Alkaff, PhD, menyatakan harapannya agar kunjungan ini menjadi awal dari kolaborasi yang lebih erat antara UIN Syarif Hidayatullah dan McGill University. “Kami berharap kunjungan ini tidak hanya berdampak pada peningkatan kapasitas dosen dan mahasiswa, tetapi juga membuka peluang kerja sama internasional di bidang penelitian,” kata Raihana, PhD.

Dengan berakhirnya kunjungan ini, Prodi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah semakin optimis untuk mengembangkan penelitian berbasis fenomenologi dan menjadikannya sebagai salah satu kekuatan dalam kontribusi akademik di bidang kesehatan masyarakat. (zr)