Program Studi Ilmu Keperawatan Gelar Workshop Review Kurikulum oleh AIPNI
Program Studi Ilmu Keperawatan Gelar Workshop Review Kurikulum oleh AIPNI

Ciputat, Berita Fikes Online- Kurikulum merupakan ruh dari sebuah institusi Pendidikan, sehingga keberadaannya harus dirancang dengan baik serta memperhatikan berbagai perubahan dan kebutuhan yang ada. Kurikulum Pendidikan Ners perlu ditinjau kembali seiring dengan adanya penetapan Standar Pendidikan Tinggi (SN-DIKTI) dan diikuti dengan adanya buku Panduan Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi di era Industri 4.0 dalam Kampus Merdeka-Merdeka Belajar (MBKM).

Terlebih dengan adanya pendemi Covid-19 mendorong berbagai perubahan dan pelaksanaan kebijakan yang ada. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta melaksanakan berbagai upaya dalam meningkatkan kehidupan akademik di kampus salah satunya dengan upaya integrasi keIslaman dan keilmuan di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sebagai upaya mewujudkan visi, misi, dan tujuan dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Proses perbaikan kurikulum di PSIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dilakukan dengan memperhatikan capaian pembelajaran yang harus dipenuhi oleh lulusan program pendidikan profesi sesuai dengan Kerangka Kualifikasi NasionaI Indonesia (KKNI) level 7.

PSIK mulai mengadakan review kurikulum yang diketuai oleh Dr. Uswatun Khasanah, MNS dan Wakil ketua Waras Budi Utomo, MKM dengan memperhatikan integrasi keislaman dengan berpedoman pada Keputusan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Nomor: 864 Tahun 2017 tentang Pedoman Integrasi Ilmu Pada UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, adapun proses integrasi keislaman ini merupakan suatu proses yang terus berkelanjutan sampai saat ini, (19/11/2022).

Kegiatan workshop Kurikulum PSIK dilaksanakan secara offline pada 18-19 November 2021, bertempat di Gedung Pusdiklat Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Selatan. Kegiatan workshop tersebut dihadiri oleh jajaran struktural Dekanat, jajaran struktural PSIK dan Ners, dosen serta tenaga kependidikan PSIK dan Ners.

Kegiatan dibuka dengan sambutan dari Dekan FIKes, Dr. Zilhadia, Msi., Apt yang menyampaikan pentingnya perubahan kurikulum yang sudah dilakukan selama lima tahun yang diharapkan dapat menjamin kualitas lulusan sehingga mampu berkompetisi secara nasional maupun global. Dekan Fikes Dr. apt. Zilhadia, Msi, juga menambahkan dengan workshop tersebut diharapkan dapat  memberikan semangat kepada Prodi Ilmu Keperawatan dalam merancang berbagai perubahan pada kurikulum Pendidikan Ners di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2022 melalui agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat baik diitingkal lokal, nasional, maupun internasional agar terlahir para perawat yang profesional dan mempunyai akhlaqul karimah.

Workshop Review Kurikulum dengan mengundang narasumber dari Asosiasi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) yaitu Ibu Dr. Irna Nursanti, S.Kp., M.Kep., Sp.Kep. Mat yang memberikan masukan tentang draft kurikulum PSIK 2022 diantaranya pentingnya dimunculkan kekhasan PSIK yang lebih spesifik dan disesuaikan dengan Visi, Misi Fakultas dan Universitas, jumlah SKS minimal 144 untuk program studi keperawatan dan pencapaian kompetensi lulusan. Selain itu juga mitra dan stakeholder lahan praktik turut hadir, diantaranya RS Fatmawati, RS Haji Jakarta, Puskesmas Pondok Betung Tangerang Selatan, RS. Premiere Bintaro, serta alumi yang bekerja di RSPI Sulianti Saroso Jakarta.

Mitra dan stake holder  memberikan evaluasi dan masukan proses pembelajaran klinik mahasiswa keperawatan selama berpraktik sehingga dapat dijadikan sebagi salah satu perbaikan draft kurikulum 2022. Kegiatan workshop diikuti oleh peserta dengan antusias dan diharapkan sebagai inisiasi semangat dan kinerja dalam penyusunan Kurikulum 2022 untuk pendidikan keperawatan yang terintegrasi sesuai dengan Visi Misi Program Studi, Fakultas dan UIN Syarif hidayatullah. (ds/uk).